APIKKALTIM.COM – Anggota Komisi II DPRD Bontang, Nursalam menyoroti jika toko swalayan menjual kantong non plastik dengan harga Rp 5000 hingga 6000. Politisi Golkar itu mengaku hal ini bukan berarti dirinya mendukung penggunaan plastik. Bahkan menurutnya tarif tersebut dinilai cukup memberatkan sebagian masyarakat kecil. Adapun, aturan terkait penggunaan plastik tertuang dalam Peraturan Wali Kota nomor 30/2018 tentang pengurangan penggunaan produk plastik sekali pakai.
Maka dari itu, pihaknya minta agar toko swalayan agar menyediakan kantongan non plastik secara gratis kepada para pelanggan.
“Jangan lagi dibebankan terhadap masyarakat, dengan harga segitu masyarakat seharusnya bisa membeli setengah kilo beras,” kata Nursalam saat rapat kerja, di Gedung DPRD Bontang, Jalan Moeh Roem, Bontang Lestari, belum lama ini.
Salam menuturkan bahwa jika memang tidak diperbolehkan kembali menggunakan kantong plastik. Pentingnya peran dari Dinas terkait melakukan kajian untuk membuat inovasi kantongan non plastik sekali pakai.
“Bisa dilakukan sosialisasi ke masyarakat, untuk menyimpan kemudian memakai secara berulang kantongan non plastik tersebut jika ingin berbelanja,” sarannya. (Adv/kor)