APIKKALTIM.COM – Sejumlah sekolah di Bontang melakukan pengajuan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas. Tak ayal mereka melakukan persiapan dalam mengahadapi pelaksanaan tersebut.
Kepala SD 010 Bontang Selatan Salihuddin mengatakan pengajuan sudah disodorkan sejak pekan lalu. Pertimbangannya adalah kondisi di wilayah Berbas Pantai sudah membaik. Ditambah keluhan orangtua untuk meminta tatap muka. “Dari 365 jumlah siswa, 94 persen orangtua setuju PTM terbatas,” terang Salihuddin.
Sekolah ini berada dalam satu kawasan dengan SD 003 Bontang Selatan. Nantinya pihaknya akan melakukan koordinasi jika kedua sekolah ini mengajukan skema ini. Menyangkut alur kedatangan dan kepulangan siswa.
“Tentunya kami akan membahas siapa yang duluan. Supaya ada jeda sehingga tidak menyebabkan potensi kerumunan,” sebutnya.
Selain itu faktor pengajuan dilandasi 23 guru dan tenaga kependidikan sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap. Bahkan sebagian pelajar kelas VI juga sudah disuntikkan cairan antibodi tersebut.
“Kalau ini disetujui baru kami akan atur jadwalnya. Pastinya ada visitasi terlebih dahulu dari Didikbud,” terangnya. Sebagai informasi,
Kabid Pendidikan Dasar (Dikdas) Disdikbud Bontang Saparudin menyatakan kelengkapan sarana prokes di satuan pendidikan tersebut sudah memunuhi persyaratan. Sebelumnya 15 sekolah diberikan restu untuk menggelar PTM terbatas sejak bulan lalu.
“Mulai Senin (18/10/2021), 26 sekolah sudah menggelar PTM terbatas tahap kedua,” pungkasnya.(Adv/Kominfo)