BONTANG – Perjuangan para veteran Republik Indonesia selalu diingat dalam memrebutkan kemerdekaan dari kolonial yang menjajah tanah air. Pejuang veteran yang bermukim di Bontang akan diundang secara khusus dalam upacara Hari Pahlawan 10 November bertempat di Kantor Walikota Lama Awang Long. Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dissos-PM) Bontang juga mengundang secara hormat pada para isteri veteran.
Partisipasi para veteran dan istri veteran dalam upacara ini merupakan satu bentuk penghargaan dari Pemerintah Kota Bontang kepada mereka yang telah berjasa dalam meraih kemerdekaan Indonesia tahun 1945.
Sejarah mencatat veteran Indonesia merupakan warga negara Indonesia yang merebut dan mempertahankan tanah air Indonesia. Menurut UU No. 15 Tahun 2012, negara perlu memberikan penghargaan kepada mereka yang telah menyumbangkan tenaganya secara aktif atas dasar sukarela dalam ikatan kesatuan bersenjata baik resmi maupun kelaskaran dalam memperjuangkan, membela dan mempertahankan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia serta mereka yang tergabung aktif dalam penugasan dibawah bendera Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Menurut data saat ini, veteran yang menetap di Bontang sebanyak 3 orang pejuang, sementara istri veteran yang tergabung dalam Persatuan Istri Veteran (Piveri) terdapat 6 orang pejuang di Bontang.
“Karena melihat perintahnya seperti itu, maka kami tetap mengundang veteran di peringatan Hari Pahlawan 10 November,” ujar Kadissos-PM Bontang, Drs. Abdu Safa Muha.
Safa berharap, para veteran tetap fit dan sehat di Bontang dan bisa merasakan kebahagiaan pada momen peringatan Hari Pahlawan 10 November. Sekaligus mendapatkan ucapan dari seluruh masyarakat Indonesia atas aksi heroik para veteran dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.”tutupnya.
Laporan : Ratih | Editor : Agus
